Aku dan Kata

Freitag, Juli 15, 2022

gelak tawa

wajah lama

membawa kembali

masa terbaik dalam hidup


terima kasih Tuhan


(Boom Boom Cafe, 11 Juli 2022)

radio mono mengiringi sunyi

terasa seirama dengan kota ini

menyusuri jalanan yang terpatri di benak lampau

lampu jalan

temaram

suasana 

sunyi

sendu


tiada perlu stereo karena kenangan hanyalah monolog

abu-abu

sendiri


(radio mono, 11 Juli 2022)

Mittwoch, Juli 13, 2022

takut

apa yang harus kujawab

tiada lagi kenangan dulu

dalam pertanyaan yang bertubi bisik


terima kasih

kalian merangkulku

seorang teman dari masa lalu

meski ia telah dilupakan masa lalu


kalian yang terbaik

dikirim Tuhan untuk menjadi warna

menjaga kenangan agar tak lagi menjadi abu-abu

ringan hati kini melihat langit malam yang berpendar


(Jl. Yos Sudarso, 11 Juli 2022)

berat kaki meniti ujung rumput

melangkahi masa lalu dalam debu

kota ini telah berubah hanya untuk

menjadikan yang lama abadi dalam kenangan


(sanaman mantikei, 9 Juli 2022)

sungai mengular merayap coklat

terik panas menjadi selimut berdebu tak terpisah

pulangku demi kenangan

ataukah untuk membuat yang baru?


(pulang, 8 Juli 2022)

Dienstag, November 02, 2021

laut itu memanggilku

ketika cahaya hilang pendar

kenangan terombang ragu

warna biru memupus pudar


(pendar pudar, 2021)

Freitag, Februar 19, 2021

kembaramu menemani kembaraku
tubuhku meringkuk dalam gerbong kereta yang dingin 
merayap pelan dari tepian Baltik menuju kaki Alpen 
ditemani setiap lembar tulisanmu
penamu bertualang dalam keragaman yang tak mungkin
mewartakan kasih sayang yang hilang dalam sesatnya sejarah

: Kang Jalal 

Freitag, April 13, 2012

: Khansafitri

Setiap pagi kuawali kerja dengan doa sederhana
Semoga tersisa sedikit waktu sore agar dapat ku menemanimu ke sana
Di stasiun kecil pinggiran kampung untuk menanti kereta pukul lima

(Menanti Kereta Senja, Salahuddin Husein, 2010)
[Rewulu, 5 April 2010]

Freitag, Oktober 28, 2011

: Kakanda Rama

Api ini tak kan mampu membakar diriku
Karena ianya hanyalah pertanda keangkuhanmu
Kenapa Kanda malu terhadap cinta yang menjadi abu ?

(Once Upon a Time in Ayodhya - 2, Salahuddin Husein, 2010)
[Makassar, 30 Maret 2010]

Freitag, Oktober 21, 2011

Membelah hamparan padi berbatas perbukitan
Senandung parau penyanyi country iringi sejuk alam pedesaan
Baby, I’m going back home

(Country Road, Salahuddin Husein, 2010)
[Kasihan, 4 Maret 2010]